Kudeta Indonesia 1998
The Circle of Life Continues…
%PDF-1.6 %âãÏÓ 5094 0 obj <>stream hŞLÌM ƒ0@á«ÌN¥T' ş´ˆ º- x‚¨c µF¦Éı+J·�ǧTu�uLÆ[·õÆSÜ_%Š•ÕE',#Ä(ù^�c½†·§'/Ãş¾,v"Ѓ¬Š$»¹ùß(e%r‘Kõ34»9LÄq;»‘ �Ø�ÆÑAˆSmvbèÌîîg»%Mó` Œ02= endstream endobj 5095 0 obj <>stream hŞ”�91E¯âL¼e‘ % Btˆ‰¢ÄRp{Bşˆ(˜"ùväÿìX¥P Õ@�«0±hU!.^UI’UÇ_ïN&‘&“nvºod)uóÃRK-©Ö-�^Á¦[=Î}·Øîûëtúv*|ª¥U{»YáXl/}É¡å¿64´ÍhŠLãÿÇBs†7à8/£qÛˆm”‚,óè_f지Z°3:z.˜�Y�P ƒÚÓ¾˜O ±�³ endstream endobj 5096 0 obj <>stream hެ[Ñ®· ı}Á.)J~HŠ FQÔHıPÀ‚ÔY)à¸ğu€ôïKiV÷ïõŒÄÀ¾Ë™İÑè�GG”(ÇJ ÄJ)·Ï°”fèK3J Ü 9§fÔPRU#A¨)7u+ŒÔZL0Å~/äí[m]›¥ÍCl/Jú±[úBj–¶�¡½4kSÚ½¬�Im¯Í1ÔÖ“L�Pº•¥ØZÎ9cÃ’9�`lV ½C‘¤¸µWÕªÍb)ÇÖ2cH¥÷™cH56L!ãöm ™b{ç�öß±:ºUB.¹º-׺^®�±ã(˜ =[0p�ı^ÌØ- ,Ø¿M¡ ¶VJ%BÃQXı ›F¦pïA‘PÊö„F£ö'‚`B0Aë�Ä ú·¤l¿ÓXËv/ui뽿bí÷JИ÷g%¨›×¤íEó•şDŸêV‹9pûaÕ Cì$Q‡"¤N��öf{Jã’›+«Ù\k ¨‘o ª¨IÜïV5³z˜@û¨ßkPÔÔ·a빚�bPº©o‹QSSß“öVM}[ä}[u/µğ#Áö[}a�¨±§y)wr¡¾�Jj�i‘�ÔlŒÆÆ/PÏc"%§šú¶”•Ùß|sıîãï¿}Ö7âõ¯¿şòğN ®‚hçúgŒÛg¾ß—~ÿÇ뛟?İôARšéõõíÿş{Ó{ÿ¾=¼zµk5oêøÜDz=¯cJ;ÑŒ˜ ŠëM�–û¨ï�·¡}7Æ�‡!¶åæœÃ¦GˉéŞ1N÷v¨C†QMË]�¾ØòoŸõû‡ �ë^ÿvûåן¿ıøÇ;¸h¿õ_Æ|éÆôcß`Gsıáöğñ÷OïoÚÚ÷Úš~¼ÅŸšÔàİMø“�7ã*¶+lW¯^]ß|úøş·Ïï®oşòıõíí�Ï××´wßşxıçßÿõŸÛûÖŞë:±ú#úĞ#ˆç’a¨—!]’x l${„@BrCHuÂ×CÌÅ�á8{’¶yìÎúAöDôMÙKRòxzgÎ㜺w�Û9´`:0ë_?Â=Šù!,³x…¨¥c¨ìÂ�†l0<2–Ú•Ÿ±q!(‘&ˆÊE’‘!b%?±âBTğ$*¹ �|I.É0+f%?³°.*ǘÌÒ˜Ì6İÜRØ»�^åÀ“a—¤ëj4ãn¦«Ép6Înû¼³a�séˆÊU„b ˆ�Pİ`a ÁaÒEş„{÷¶4ËaMá� ÈE3²†!³É`È^šö/`8É2â_Ø@(‚ø!,&y¤y¤9ã1Ù.N©ˆ’�œS.,/¼ñìKŞùºwø1ÀİW&/f“3î';v8ʈװ]”9�5E—®m.‡%¬wtld‘�,2ûñàB™ÇˈʃÑE6ºÈn]Ôg0À1†ø2+œB(F‹ÑÅâ§UYµa30],F‹_™Eed<² kk™mD{D%‹/À2s�QÜb·È^EÊ£Ş$½wòi Ãœ Ç[ L˜�“‰ŠÉD…ü€fù$>]œB0º(Fů‹[ ñ�±Rî¹,Êd«°ŸÆĈ¤‘¿H�Å mñ÷å˜TöǤZUC«ê§É©À
%PDF-1.5 %µµµµ 1 0 obj <>/Metadata 452 0 R/ViewerPreferences 453 0 R>> endobj 2 0 obj <> endobj 3 0 obj <>/ExtGState<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/MediaBox[ 0 0 612 792] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>> endobj 4 0 obj <> stream xœÍ\ÝrÛº¾÷Œß—rÇF‚hÏœ%RWGŠëH“É$½€C™–D«’ØLÞ¾ˆ"A$›xÕ€ ±Ø]ðÛÅbaòê†üöÛ«ñ›ëq~ÿ�¼¼!ÿ>?s¨£þs‰Cø …K6ÉùÙÇ¿�ìüìõôüìÕß�†éŸçg:9„‘Ð¥Žë‘�9Ô'Óôyû!$ó-ŒG溵·çgŸ{äâ_dú�ó³!ŒöÏó³Ÿ&ËBŸ2ƒª&¦i�+‡2? Ó¯Ÿ{³É ?y‹DÒe! ì4?÷®°ˆ¸ ÄÿȹÞÌ^ÿq="דÁûÉðÃuŸ|éÍf_.�fãñ�²&–X•Ð‰Ço1ÖCZ�ˆ0¦Ø¨z ·1µ2y?~K™ößÍ&„ �:Ä+UÀS‰ÃhÈ°øµ©ÄÅRIS%£œ[‰˜*™'S<àÜ¡‚aqf>Ç~èQøÌã”EV"¦ðGÃñðv0õû2N>õÇ7ýëTn†€_7ý)\“ñlÔ'³ñlŒõ�h°éÈÃÒQàkŠ>Ö}äoZF‘ n`%b.£ÁpòÍmÿÝ–Ìtö*Ÿ”ùÃZ2<䔋ÎyôßõÉðCk�º.>–„m‹ ÀZüh¶&Äš¢{T[ãTp+s}ÜÜ‚‹Õâ–]¢Yp{»6�DXaGÃ_�5EçhøË°öU¾hǤq’¥«;™ÍÿŠfÚ]¹VºX²Áòùý°Ý—I&àî±ÈNÑ:pÕ@äî‚ñžT?÷êç[Y%WÀno¡Ê‰úY•¥�ú‰Ëê¢|GÿdÆÛÕ;úé÷²“nX—Õ´>Ž9ĺ>D\vªÞÞÝãr8s y}ü¢)/gR•Š&Y§µ¬KégVë‹ÕØ�ù¾œØ¢˜}PL~[¶lM‘…D*9çõ>²êø½Þq^µTR~¨«45Õr|,¥—ÒS-3‹J2H ¶ÖàÙå†Uñ(‡7ia±Ã ®&Y~_ûf¦ŠBýxêÇ?ÙêóÛ7d±ÌÈ Y,åFnS2ËÒÿ$›\’wr�å* pé™u"xêäà�¹¢“Û{¹ ýât,³|›Ê¿¡…Å8 ý&ql$VÆsî…-BºÃ6’6‚øVÒN¥ÍLzÑK̤z{[vÚÕqx}èÍM‰!-üQî[ÄÜg”³&*Y)„y�Si!/E·«Ûõ¢ýeÇ p•;í_Ñ:Éb¹–;àÏõE/N‹Â*_È¢˜¯ò•*zð4Ùäk¹ 0Þ××Éæ[þ�Çåƒ8Y=.4Fu¹”«“0†³•ñ�ÜÉæ½HîÓ˜ÊÈ]²YÉíw01¹»TUµ=ÙÊKï[³d�XX¬fzö‰b�1VPÖ»Õ*ͯØ`l#ˆÆv*m`µcDdB„.ÝÕA`^¾’U¯tBS@¯‡},©VkŽxÔè_GvKê®tõŠmNÿÐæ ¯}M.§K Mœ‹Þö©eQ‰ËÇ«${�«ôPU®×¾$·{Ó�önÖòóAy7q øºÌ5Üž@¾Q‡&Aˆß%Ùæ ©L’ï –D‚¤.É.ÙìÒ; ›1øúôÁ“²ùÔìöD›Ë’¼ùBZªª²ÌÏ÷J,üQzΨ/šäˆ¦ç Â&*y3“•$vq=ëy‚È:ÜØQ²J6q²�`‘Æ lVk™ª-ËÍ!²§d¬¢I³U¾BÛ x�¸}vXv +…‹#Fx°òPxÔáv€nç)ø;äóz+a,é`å„ðçó“‹%\¾i0%¾QÖ�ÕÇ
Bos tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin, yang tetap aktif meskipun gagal memimpin pemberontakan terhadap petinggi tentara Rusia pada bulan lalu, memuji kudeta militer Niger. Ia menyebut kudeta tersebut sebagai kabar baik dan menawarkan jasa pasukannya untuk menertibkan huru-hara di negara itu.
Pesan suara di aplikasi Telegram yang terkait dengan Wagner, yang mereka katakan sebagai Prigozhin, tidak mengklaim keterlibatannya dalam kudeta. Namun ia menggambarkan pemberontakan itu sebagai momen yang telah lama ditunggu-tunggu dari penjajah Barat. Ia juga menawarkan pasukannya untuk membantu menjaga ketertiban di negara itu.
"Apa yang terjadi di Niger tidak lain adalah perjuangan rakyat Niger dengan penjajah mereka. Dengan penjajah yang mencoba untuk memaksakan aturan hidup mereka kepada rakyat Niger dan kondisi mereka dan kondisi mereka dan membiarkan rakyat Niger berada dalam keadaan seperti Afrika ratusan tahun yang lalu ," kata pesan itu, diunggah pada Kamis (27/7) malam.
Suara tersebut memiliki intonasi dan gaya berbicara yang khas seperti bos Wagner, meskipun Reuters tidak dapat mengonfirmasi dengan pasti bahwa suara itu miliknya.
"Hari ini secara efektif (Niger) mendapatkan kemerdekaan mereka. Sisanya tanpa ragu akan bergantung pada warga Niger dan seberapa efektif pemerintahannya, tetapi yang utama adalah ini: mereka telah menyingkirkan penjajah," kata pesan itu.
Belum diketahui siapa yang bertanggung jawab atas kejadian di Niger setelah tentara pada Rabu (26/7) malam mengumumkan kudeta militer dan menahan Presiden Mohamed Bazoum di istana kepresidenan.
Negara itu, salah satu yang termiskin di dunia, tetapi juga menyimpan beberapa cadangan uranium terbesarnya, mendeklarasikan kemerdekaan penuh dari mantan penguasa kolonial Prancis pada 1960.
Pesan suara tersebut merupakan tanda terbaru bahwa Prigozhin dan anak buahnya tetap aktif di Afrika, di mana mereka masih memiliki kontrak keamanan di beberapa negara seperti Republik Afrika Tengah (CAR), dan bahkan ingin memperluasnya.
Prigozhin, 62 tahun, tampaknya masih menikmati kebebasannya meskipun Kremlin pada bulan lalu mengatakan ia harus pindah ke Belarus pasca gagal melakukan pemberontakan. Di negara tersebut, beberapa anak buahnya juga terlihat sudah mulai melatih tentara.
Dia terdengar dalam sebuah video yang dirilis pada awal bulan ini, mengatakan kepada anak buahnya di Belarus bahwa mereka harus mengumpulkan kekuatan mereka untuk "perjalanan baru ke Afrika."
Ada berbagai penampakan Prigozhin di Rusia sejak kesepakatan pasca-pemberontakan tercapai dan Kremlin mengatakan dia bahkan telah menghadiri pertemuan dengan Putin, yang sebelumnya menyebut pemberontakan yang gagal itu sebagai "tikaman dari belakang." [ah/ft]
𝐻𝑜𝑤 𝑡𝑜 𝑇𝑟𝑎𝑖𝑛 𝑌𝑜𝑢𝑟 𝐷𝑟𝑎𝑔𝑜𝑛 𝑇ℎ𝑒 𝐻𝑖𝑑𝑑𝑒𝑛 𝑊𝑜𝑟𝑙𝑑 (2019) 𝑀𝑎𝑙𝑎𝑦 𝐷𝑢𝑏
Mickey's House of Villains | Dubbing Indonesia
Mickey's House of Villains | Dubbing Indonesia
Describes the filming conditions and procedures of newspaper on 35 mm black and white silver-gelatin type microfilm using planetary cameras.Provides the requirements for filming small font character based text in black and white with respect to its density setting and resolution. Recommends conditions of bibliographical control. Also recommends the treatment of creases and wrinkles in the preparation of the newspapers for proper microfilming.
The circle of life continues for Simba, now fully grown and in his rightful place as the king of Pride Rock. Simba and Nala have given birth to a daughter, Kiara who’s as rebellious as her father was. But Kiara drives her parents to distraction when she catches the eye of Kovu, the son of the evil lioness, Zira. Will Kovu steal Kiara’s heart?